Senandung Kelabu Kalbu
-Nurohmah Kurniasari Dewi, 19 Maret 2018-
Perasaan di tolak
Itulah yg sering dan selalu menghantuiku
Perasaan orang2 tdk menyayangi dan menyukaiku
Perasaan ragu dan tidak percaya bahwa ada orang yg benar2 tulus mencintaiku
Semua penuh kepentingan
Aku pun tdk merasakan diriku sendiri mencintai diriku sendiri secara tulus
Apa itu tulus?
Bukan sekedar penyanyi kan?
Tulus yg di ajarkan di matkul hub. Interpersonal
Apa itu hanya sekedar teori?
Km pernah menghayati dan merasakannya?
Ikhlas.. Apa itu ikhlas?
Semua bullsh*t
Semua bohong
Semua hanya topeng
Membuatku di bawah telunjuk orang lain
Tdk ada yg mau mendengarkan orang kecil spt ku
Tdk ada yg mau mencintai ku si anak yg tdk di harapkan ada ini
Tdk ada yg mau bersahabat dgn aku si binatang jalang dr kumpulan yg terbuang
Aku tdk mengerti apa itu mencintai dan dicintai
Aku bahkan tdk mencintai diriku sendiri krn aku pun membencinya
Aku tak pantas untuk hidup di dunia yg suci ini
Aku terlalu kotor
Aku terlalu merepotkan, hanya sbg parasit yg bahkan mati pun akan merepotkan
Orang2 bermuka dua
Bermuka seribu untuk menipu
Memang aku tdk pantas merespon orang2 suci macam kalian
Aku hanya seonggok daging busuk
Yg tdk lebih pantas ada drpada sampah
Aku di ajarkan oleh diriku sendiri untuk curiga
Saling waspada, saling memicingkan mata dan menyangka2
Aku dididik diriku sendiri untuk jd pembenci dan pencaci
Pendendam dan pemarah
Pada dunia dan keadaan,
Pada diri sendiri
Pada Tuhan
Aku seorang kufur dan kafir
Yg tak terampuni
Yg tak pantas berharap apapun
Krn semakin tinggi harapan, semakin tinggi kekecewaan
Aku mengharap surga itu berlebihan
Bagai punuk merindukan bulan
Pola pikir dan mindset spt ini hanya aku sendiri
Aku kadung tersandung
Hanya menunggu mati pun terlalu mulia bagiku
Senandung kelabu kalbu
Mengapa selalu mendung
Awan hitam legam tak ingin segera pergi
Tenang? Kapan bisa tenang? Mati pun aku disiksa.
Tenang itu apa,
Diaaam.
Kepalaku pecah bercecer, berantakan tak karuan
Adakah mengerti? Kegalauan hati ini gerogoti sanubari
Dunia ini lebih damai tentram tanpa aku ada
Tanpa aku bersemayam
bernafas beraktifitas di atasnya
Terlalu sakit
Untuk bangkit
Terlalu malas untuk berbenah
Aku orang buangan
Aku matipun tdk ada yg ingat bahkan untuk
bersedih pun mereka enggan, untuk tertawa saking senangnya pun mereka terlalu
sibuk
Untuk mengingat pernah ada nama NUROHMAH
KURNIASARI DEWI di dunia ini, mereka jijik
Bahkan Tuhan membenci dan mengutukku
Jadi buat apa aku di ciptakan dan buat apa aku
ada?
Aku hilang arah, atau dr sedari awal arah itu
memang tdk ada
Aku hilang harapan, atau dr sedari awal harapan
itu memang tdk pernah ada
Aku benci pada otak ini
Knp di luar kendali
Lalu aku hrs menyalahkan siapa selain diriku
sendiri?
Tuhan? Dia katanya Maha Benar
Sedangkan aku salah, serba salah adanya pun
salah. Ya aku Maha Salah
Km tdk lulus ujian? Km di marahi orangtuamu?
Salahkan saja aku. Aku memang pantas di salahkan.
Beribu maaf hanya sekedar kata drku, yg alu tak
mengerti maksudnya apa.
Km kesal? Km ingin memukul dan memb*n*h? Bun*h
saja aku!
Takut di hukum hakim? Baiklah... Bunuh saja
harga diri dan nama baikku, fitnah saja aku, omongkan saja semua keburukanku di
depan dan belakangku, hujat saja pikiran dan perasaan ku, sambil mengatakan
"aku sahabat baikmu" dan tentu "aku mencintai serta menyayangi
dr hatiku terdalam sedalam dalamnya"
Hahahahahahahahahaha
Aku yg gila kah? Atau kamu atau mereka atau kita
semua?
Bilang saja pikiranku terlalu idealis dan sesat
Dlm hatimu hai pembaca
Hahahaha
Hihihi
Huhuhuhuhuhu
Aku mati rasa
Puas??! Kalian marah??!!
Ya harus marah!!! Bantu
aku untuk melawan setan dlm diriku
Debatingnya apa dan bgmn??!!! Kalian mau jd
sahabatku???!!! Yg jujur dan tulus lah apa adanya dalam artian kalian jd tahu
objektifnya bgmn dan mau terbuka saling mengingatkan bukan menjatuhkan
Dan memang hanya Allah Maha Mencintai kita, ia
sudah mendebating pemikiran "setan" ku itu 14 abad silam
Dlm kitab suci, assyifa yg menyejukan hati
Yg bukan hanya di baca dan di hapal saja tp
hayati dan aplikasikan dlm kehidupan sehari2.
Dia memberi harapan dan maha ampunan pada kita,
memberi tempat bersujud, tempat berserah diri dan tempat kembali ... Ia
berfirman dgn lembut langsung pada hati dan pikiran kita (khusus barang siapa
yg berpikir pasti ngerti) :
Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka
bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut
(tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah
amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia
memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan
Dia menurunkan hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah
matinya.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya
Sesungguhnya orang-orang yang beriman,
orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu
mengharapkanrahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Janganlah kamu berhati lemah dalam mengejar
mereka (musuhmu). Jika kamu menderita kesakitan, maka sesungguhnya merekapun
menderita kesakitan (pula), sebagaimana kamu menderitanya, sedang kamu
mengharap dari pada Allah apa yang tidak mereka harapkan.
Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana.
Sesungguhnya orang-orang yang tidakmengharapkan
(tidak percaya akan) pertemuan dengan Kami, dan merasa puas dengan kehidupan
dunia serta merasa tenteram dengan kehidupan itu dan orang-orang yang
melalaikan ayat-ayat Kami, mereka itu tempatnya ialah neraka, disebabkan apa
yang selalu mereka kerjakan.
Sumber gmbr dr google... Bacanya hrs sampe akhir
jgn parsial2 gak utuh.
3 part "puisi"
kalau gak di sebut curhatan +motivasi itu harus di baca dgn pemikiran yg
terbuka.. Jgn asal baca... Hayati maksudnya apa.. Jgn ngejudge duluan tanpa
bertabayyun, tanpa kroscek, asal fitnah gak karuan innalillahi ..... Aku tulis
itu untuk menyurakan temen2 yg mungkin ada kesamaan kobdisi di part 1 dan 2,
nah di part 3 nya kita hayati ayat ayat Nya betapa sudah ada jawaban dr segala
pertanyaan yg sempat terpikirkan dgn menguras psikis dan fisik itu... Betapa
Allah benar2 menyuruh kita untuk Iqra! Afalaata'qiluun?
#writingformentalhealth
#SalamSehatJiwa #kolaboraksi
#healingjourney #SelfAwareness #selflovetips #selfcare #selftrust #selfhealing #selflove #writingtherapy #menulisekspresif #journaling #sahabat #temancerita #petualangan
Comments
Post a Comment