Hobi Belanja

 

Aku sebenarnya jarang di manic, tp pernah parah jg sih, dan lumayan berdampak negatif.. Sempet aku padahal keuangan ya bukan uang dingin, tp aku abisin beli buku bnyk, alesannya ya memang aku butuh buku itu, tp kan klo Kata Dr. Santi bisa kita pinjem buku di perpus ato temen, ga hrs beli... Nah, di terapy dgn teknik CBT.. Teknik ini ternyata udah aku lakuin atas bimbingan dosen EQ di kampus, waktu smt 4...mahasiswa di minta bikin jurnal perasaan... Spt di gambar
Pertama, perlu sadar ttg kondisi kita ada masalah apa, krn kalau bisa menyadari gejala impulsifmu spt apa, sadar bahwa misal kasus ku ada dorongan untuk belanja secara berlebihan... Itu udah langkah awal penyembuhan...
Krn kita udah sadar bahwa ada yg "ga beres", dan kita bisa mengidentifikasi bahwa perilaku itu ga betul..
Tahap selanjutnya adl km coba hayati lagi ttg apa ya dampak dr belanja berlebihan itu...
Coba kita rasakan, ketika belanja berlebihan, dana banyak keluar, tabungan ke pake, ga punya simpenan untuk hal2 mendadak yg di perlukan suatu saat ke depan, lalu barang yg di beli blm tentu di perlukan, malah jd numpuk di rumah kita...kita coba hayati dampak2 itu. Munculkan kesadaran akan bahaya dr belanja berlebihan itu spt apa sekonkrit mungkin.
Lalu bayangkan kalau kita berhasil mengendalikan dorongan untuk belanja itu spt apa

Kita bisa nabung, uangnya untuk kebutuhan mendadak kedepan, misal tiba2 kita sakit atau apa.. Bisa pake dana itu. Trus kita bisa pake dana itu untuk berinvestasi, keuntungannya lumayan, bisa modal nikah, biaya rumah tangga (eeh.. Ini mah jauh keneh wkwk) dsb... Trus bisa jg dgn kita mampir ke pinggiran kota, atau tengah kota yg kumuh.. Atau ke yayasan anak2 yatim piatu dhuafa... Klo aku kan ikut kegiatan charity gitu juga di salah satu lembaga sosial, nah suka sharing ngobrol2 sm anak2 yatim piatu dhuafa itu.. Mendengar dan melihat kondisi ekonomi mereka, kondisi rumah, fasilitas belajar yg minim, makanan yg jauh dr kata mewah, bahkan makanan mewah bg mereka itu telur rebus... Aku melihat dan merasakan, menghayati kalau aku di posisi mereka...

Dan kebetulan alhamdulillah nya aku jg bukan dr kalangan high class, umi aku dr salah satu kampung di wonosobo, aku jg lahir disana... denger cerita2 umi waktu berjuang untuk sekedar bisa hidup di masa kecilnya, itu sgt menyadarkan aku,

Maka ketika ada uang lebih di tangan, dorongan belanja berlebihan itu bisa kita kontrol...InsyaAllah.. Dan btw, kalau bipolar kan kalau dilihat secara medis, ada cairan otak dsb di otak yg "istimewa", maka dgn metode CBT ini melatih otak, untuk kembali bisa berpikir rasional, ilmiah, sblm bertindak. Sehingga gejala2 impulsif ketika fase2 itu datang, bisa lebih kita kendalikan. Krn seklai lagi, freewillnya kita, maka kita yg bisa memanagenya. Selaly yakin, kita punya kesempatan untuk lebih stabil. 😊 Keep believing!
Sebenarnya ini jg dapet inspirasi dr mk pemasaran, teori ttg perubahan perilaku... Sgt aplikatif... AlhamdulilLah.. Betul2 ilmu2 yg berguna... 
@nur_azizah_prastika @tridjoyobudiono 😊 😊 😊
#writingformentalhealth
#SalamSehatJiwa #kolaboraksi
#healingjourney #SelfAwareness #selflovetips #selfcare #selftrust #selfhealing #selflove #writingtherapy #menulisekspresif #journaling

Comments

Popular posts from this blog

Kangen Uwa

Penyaluran EMOSI